Bitcoin: Return Ratusan Persen, Properti: Stabilitas Abadi. Mana yang Anda Pilih?
Pada era sekarang banyak sekali perdebatan antar 2 generasi yaitu bommer dan juga gen z tentang aset invesasi.invesator tua (boomer) lebih mengandalkan properti sebagai investasi terbaik.akan tetapi ada juga investor muda (genZ) banyak yang kaya mendadak karena bitcoin. jadi manakah di antara 2 aset tersebut yang terbaik ?.
Perkenalan aset properti
Property adalah sebuah aset yang sudah ada dari zaman dahulu. properti sudah ada Sejak era Mesopotamia dan Romawi kuno, kepemilikan tanah dan bangunan sudah dianggap sebagai bentuk kekayaan dan status sosial. Orang kaya biasanya menginvestasikan harta mereka dalam tanah pertanian, rumah, atau vila.
Dan pada abad pertengahan para raja berinvestasi dalam tanah sebagai sumbel pajak dan dan hasi pertanian.pada revolusi industri properti moderen mulai berkembang pesat.pertumbuhan kota kota besar membuat banyak sekali permintaan rumah tinggal,pabrik,dan gudang memingkat. pada zaman ini properti mulai di lihat bukan hanya sebagai tempat tinggal.tapi juga instrumen investasi.
Dan pada era moderen properti semakin terkenal sebagai aset investasi karena nilai nya yang cenderung naik dari waktu ke waktu di tambah properti bisa menjadi sebuah pasif income jika properti itu di sewakan.di Indonesia sendiri sejak tahun 1990 hingga sekarang properti seperti rumah ,ruko ,apartemen,dan kos kosan jadi salah satu pilihan investasi populer selain emas dan saham.
Perkenalan aset bitcoin
Bitcoin pertama kali di perkenalkan oleh sosok misterius dengan nama samaran yaitu satoshi nakamoto pada tahun 2008 dengan sebuah white paper berjudul “Bitcoin: A Peer-to-Peer Electronic Cash System” .satoshi menciptakan bitcoin dikarenakan kekecewaan dia terhadap sistem keuangan tradisional.setelah ada nya krisisi finansial global 2008,ketika banyak bank kolaps karena kredeit macet.hal ini membuat satoshi menciptakan sistem digital yang tidak bergantung pada bank atau pemerintah Pada 22 mei tahun 2010 seorang programmer bernama laszlo hanyecz membeli 2 pizza dengan 10.000 BTC.inilah pertamakali bitcoin di gunakan untuk membeli barang nyata di dunia.hari itu sekarang di peringati sebagai “bitcoin pizza day”.
Bitcoin di atur oleh sistem matematika dengan suplai terbatas yaitu 21 juta koin.dan cara mendapatkan bitcoin pada era tersebut dengan mengunakan sebuah mesin mining bitcoin.bitcoin pertamakali memeprkenalkan sistem block chain yaitu sistem seperti buku catatan raksaksa yang mencatat semua transaksi yang ada dan tersusun berurutan membentuk sebuah rantai.begitu satu halaman sudah tertulis penuh.maka catatan transaksi nya tidak bisa di hapus dan di gantu dan hanya bisa ditambahkan halaman baru.dan semua transaksi tersebut transaparan dan terdesetralisasi dan di jalankan oleh ribuan komputer di seluruh dunia.
Keungulan dan kekurangan dari properti
Salah satu keunggulan dari peorperti adalah stabilitas yang abadi.serta propti adalah aset nyata (tangible) yang bisa di sentuh dan digunakan.kalian juga bisa mendapatkan pasif income yang stabil dari pembayaran sewa perbulan nya.selain itu properti juga memiliki opsi leverage yaitu KPR/utang.dimana kalian bisa membeli aset bernilai tinggi dengan modal kecil.dengan harga relatif stabil dan cenderung naik perlahan dalam jangkan panjang.
Terlepas dengan keuntungan dan keungulan tersebut properti juga memiliki beberapa kekurangan seperti membutuhkan modal awal yang besar (uang muka,biaya notaris).properti juga memiliki likuiditas rendah atau susah di jual dan juga memiliki proses penjualan yang lama.property juga membutuhkan pengolahan aktif (perawatan.mencari penyewa,dan pajak ).dan lokasi kalian membeli properti juga sangat mempengaruhi dari segi penyewaan nya.
Keungguan dan kekurangan dari bitcoin
Bitcoin adalah aset global yang sangat protabel dan mudah di bawa ke mana saja.di bandingkan dengan property bitcoin adalah aset yang sangat likuid(mudah sekali di jual dalam hitungan detik dan dan pasar nya terbuka 24 jam.bitcoin juga tidak seperti properti dia mudah di akses dengan modal kecil kamu sudah bisa memiliki aset bitcoin jadi tidak harus membeli 1 koin.ada juga potensi pertumbuhan eksponensial berkat adopsi teknologi semakin maju dan mengunakan blockchain ke depan nya.
Dari banyak nya keuntungan tersebut ada banyak risiko yang di hadapi salah satu nya volatilitas yang tinggi harga bisa turun dan naik puluhan persen.tidak ada penghasilan pasif selain staking atau lending yang beresiko.ada juga risiko regulasi negara yang melarang pembelian bitcoin karena akan mengangu perekonomian negara.semua hal itu di bayarkan dengan keuntungan ribuan persen yang di dapatkan dari bitcoin
Dari 2 aset tersebut sama sama memiliki kengunggulan masing masing dari properti yang memberikan kestabilan akan tetapi susah untuk di jual.dan bitcoin yang memeberikan keuntungan ribuan persen dengan aset yang mudah di jual akan tetapi memiliki volatilitas yang tinggi.dan mengapa hal ini menjadi perdebatan secara usia gen bommer ingin mendapatkan aset yang stabil dan tidak terlalu mengalami penurunan yang tajam karena mereka cenderung mengambil aset yang aman.sedangkan genz yaitu generasi muda lebih memilih cara cepat yang menghasilakn keuntungan besar dan juga secara zaman genz lebih terbiasa mengunakkan teknologi terbaru di bandingkan dengan boomer yang dominan tidak memahami teknologi.
Di balik itu semua ada di tangan mu mau kamu genz atau boomer kamu berhak memilih insturmen apa saja yang kamu pakai untuk investasi.karena lebih baik belajar berinvestasi di bandingkan membiarkan uang yang kamu cari dangan kerja keras tersebut di ambil perlahan lahan oleh inflasi.